Pengendalian kualitas produk sangat penting bagi perusahaan atau usaha yang ingin meningkatkan peforma kinerjanya. Usaha Home Industry atau usaha rumahan yang didirikan oleh Bapak Karsidin adalah usaha yang bergerak di bidang furniture, produk yang dibuat antara lain adalah lemari, meja, bangku, meja tv dan barang-barang furniture lainnya yang juga dapat disesuaikan dengan keinginan para konsumen. Pada proses produksinya usaha bapak Karsidin masih mengalami kecacatan produk yang dapat pada observasi awal penelitian ini dalam tabel 1.1.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kualitas produk masih dalam pengukuran batas kendali pada Usaha Home Industry Bapak Karsidin, untuk menganalisa jenis kecacatan dan untuk mengendalikan kualitas produksi menggunakan alat bantu statistik yaitu statistial quality control (SQC).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistial quality control (SQC) yang bertujuan untuk mengawasi standar, membuat pengukuran dan mengambil tindakan perbaikan selagi produk atau jasa sedang diproduksi. Alat bantu pengendalian kualitas yang digunakan berupa Lembar Pemeriksaan, Histogram, Diagram Sebab Akibat dan Diagram kontrol (p Chart).
Hasil dari penelitian ini menunjukkan kualitas produk yang hasilkan oleh usaha furniture Bapak Karsidin pada masa observasi bulan April sampai dengan Mei 2019 berada pada batas kendali karena berdasarkan hasil analisis kontrol p tidak ada titik yang melebihi Batas Atas maupun pada Batas Bawah.
Sebaiknya proses produksi lebih diperhatikan lagi terutama beberapa faktor penyebab yang menjadi penyebab utama seperti pada faktor pekerja atau faktor manusia di mana bayak terdapat kelalaian yang terjadi pada proses produksi. Bapak Karsidin sebaiknya melakukan perbaikan pada kecacatan yang terjadi langsung pada metode penyebabnya, diantaranya adalah pada bahan baku, mesin, metode dan manusia yang berdasarkan pada Standar Operasional Prosedur (SOP).