Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi evaluasi kebijakan pemerintah tentang bantuan beras untuk masyarakat miskin; Untuk mengetahui Efektivitas dan Efisiensi kebijakan pemerintah tentang bantuan beras untuk Masyarakat miskin di Lembang Palesan Kabupaten Tana Toraja. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang akan dianalisis dengan metode kualitatif.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di Lemabang Palesan Kecamatan Rembon Kabupaten Tana Toraja Sulawesi-Selatan, menunjukan bahwa program pemerintah dalam menangani atau mengurang kemiskinan dengan program bantuan beras untuk masyarakat miskin tidak efektif dan tidak efisien. Keberhasilan program bantuan beras untuk Masyarakat miskin (raskin) dapat diukur kriteria 6 T yaitu: Tepat Sasaran, Tepat Harga, Tepat Jumlah, Tepat Mutu, Tepat Waktu, dan Tepat administrasi.
Dari enam kriteria keberhasilan yang telah ditetapkan oleh pemerintah hanya terpenuhi dua kriteria yaitu: Tepat Jumlah dan Tepat Harga ini menunjukan bahwa program bantuan beras untuk masyarakat miskin (raskin) ini tidak berhasil secara teknis maka dapat dipastikan tujuan dari program ini tidak akan tercapai. Program bantuan beras (raskin) dinilai tidak tepat untuk menangani kemiskinan di pedesaan khususnya Lembang Palesan Kecamtan Rembon karena masyarakatnya mayoritas petani dengan lahan pertanian yang cukup luas dan subur untuk bertani demi memenuhi kebutuhan pokok.