PEMBELAJARAN PRAKTEK KERJA KEFARMASIAN APOTEK, PBF, RUMAH SAKIT, DAN PUSKESMAS
Selama melaksanakan praktik kerja lapangan di beberapa instalasi farmasi hasil yang didapat adalah pemahaman tentang perencanaan dan pengadaan di beberapa instalasi memiliki perbedaan seperti dipraktik kerja lapangan di Apotek Kimia Farma No. 439 A.Yani melakukan pemesanan barang farmasi dengan sistem grouping melalui BM, pemesanan langsung kepada PBF dan dropping kepada Apotek Kimia Farma lain, menggunakan sistem perencanaan yaitu sistem pareto, pola penyakit, dan pola konsumsi, menerima distribusi sediaan farmasi dengan cara droping barang dari BM dan distribusi langsung oleh PBF. Apotek Kimia Farma No. 439 A.Yani melayani pelayanan resep tunai, resep jaminan dan non resep dan menggunakan sistem swalayan untuk penjualan obat-obat OTC (Over The Counter).
Pedagang besar farmasi adalah suatu usaha berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk pengadaan, penyimpanan, penyaluran, perbekalan farmasi dalam jumlah besar sesuai perundang-undangan yang belaku. PT.KFTD memiliki dua jalur usaha yaitu jasa pelayanan distribusi dan jasa perdagangan atau trading. Jasa pelayanan distribusi meliputi distribusi produk prinsipal Kimia Farma sekitar 60% dan non-prinsipal sebesar 40%. Jasa perdagangan meliputi supplier obatobatan dan supplier alat kesehatan.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | PEMBELAJARAN PRAKTEK KERJA KEFARMASIAN APOTEK, PBF, RUMAH SAKIT, DAN PUSKESMAS |
---|---|
Pengarang | Henyke - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | KEFARMASIAN APOTEK, PBF, RUMAH SAKIT, DAN PUSKESMA |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2017 |
Penerbit | |
Jurusan | Ahli Madya (DIII) |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY