Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan penggunaan konsep dalam penyelesaian soal geometri siswa kelas VIII semester II di SMP Negeri se Kecamatan Samarinda Ulu.
Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif yang artinya hanya untuk mengetahui kemampuan penggunaan konsep dalam penyelesaian soal geometri siswa tanpa ada unsur-unsur menguji hipotesis. Subjek penelitian yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri di Kecamatan Samarinda Ulu yang menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP). SMP N 05 diambil 3 kelas yaitu VIII D, VIII E dan VIII H. SMP N 22 diambil 4 kelas yaitu VIII A, VIII B, VIII C dan VIII D. SMP N 24 diambil 2 kelas yaitu VIII B dan VIII C. SMP N 39 diambil 1 kelas, yaitu kelas VIII B. Objek penelitian adalah kemampuan penggunaan konsep dalam penyelesaian soal geometri siswa pada materi lingkaran di semester II. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-April tahun ajaran 2016/2017 dengan jumlah responden sebanyak 261 siswa. Pengumpulan data menggunakan tes tertulis berupa soal uraian sebanyak 10 butir, sebelumnya diadakan uji coba di SMP Negeri 24 Samarinda yaitu di kelas VIII D dan VIII E
untuk mengetahui kualitas instrumen. Setelah dilakukan analisis butir soal, dari 10 butir soal yang diuji-cobakan semuanya baik. Maka peneliti tetap mengambil dari 10 butir soal tersebut untuk dijadikan instrumen penelitian dengan beberapa perbaikan pada redaksi butir soal.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas VIII SMP Negeri se Kecamatan Samarinda Ulu dapat diketahui bahwa tingkat kemampuan penggunaan konsep dalam penyelesaian soal geometri termasuk dalam kategori kurang sekali untuk materi pelajaran matematika di semester II yaitu Lingkaran karena hanya memperoleh persentase tingkat kemampuan penggunaan konsep geometri sebesar 40,72%. Konsep jari-jari merupakan konsep yang mudah dipahami dan digunakan dalam penyelesaian soal dibanding dengan konsep lain dalam materi lingkaran