Minuman herbal adalah minuman yang diolah dari tanaman herbal,contohnya rebusan dari bagian-bagian tanaman seperti daun, bunga, biji, akar dankulit kayu yang diseduh dengan air mendidih. Daun kersen dapat diolah menjadiminuman herbal dan diberi penambahan bahan lain agar lebih menarik minat konsumen. Selain memperbaiki rasa, bahan lain yang ditambahkan diharapkanmampu memperbaiki nutrisinya. Jahe merah merupakan rempah yang banyaktumbuh di Indonesia. Jahe merah biasanya dijadikan sebagai bumbu masakataupun dijadikan sebagai minuman jamu tradisional, Jahe merah memiliki aromayang khas, sehingga dapat digunakan sebagai perasa alami dalam olahanminuman herbal daun kersen. Penelitian ini merupakan percobaan faktor tunggalyang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 taraf perlakuanmasing-masing diulang sebanyak 3 kali ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini
adalah formulasi daun kersen dengan jahe merah (10g/200 mL air panas) dalampembuatan minuman herbal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhformulasi daun kersen dengan jahe merah terhadap sifat sensoris, total padatanterlarut dan aktivitas antioksidan minuman herbal, dan untuk mengetahuiformulasi daun kersen dengan jahe merah yang paling baik pada minuman herbal.
Hasil penelitian ini menunjukan Perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan 4 gramdaun kersen dan 6 gram jahe merah dengan aktivitas antioksidan kuat dengan nilai IC50 46.77 ppm, total padatan terlarut 1.10°Brix dan pada uji sensoris memilikinilai hedonik warna suka dan mutu hedonik warna kuning transparan, hedonikaroma suka dan mutu hedonik aroma beraroma jahe agak langu, hedonik rasa suka dan mutu hedonik rasa dominan pedas agak pahit.
Kata kunci: minuman herbal, daun kersen, jahe merah, antioksidan