Ikan karang merupakan salah satu organisme yang berasosiasi dengan terumbu karang dengan jumlah terbanyak dan merupakan organisme besar yang dapat ditemui di seluruh habitat terumbu karang. Sebagai ikan karang yang hidup tergantung oleh terumbu karang, maka rusaknya terumbu karang akan berpengaruh terhadap keragaman dan kelimpahan ikan karang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran dan keragaman ikan karang di pulau Beras
Basah Kota Bontang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2019. Pengamatan dilakukan pada 4 stasiun yang mengikuti arah mata angin pada bagian sisi pulau. Pengambilan data ikan menggunakan metode UVC (Underwater Visual Census) dengan menggelar garis transek sepanjang 50 meter, dengan batas pengambilan data 2,5 meter ke kiri dan ke kanan. Penempatan titik stasiun berada di daerah reef slope ( 5-10 m ) dengan mengikuti kontur kedalaman. Hasil penelitian ditemukan 49 jenis ikan karang yang berasal dari 8 famili yaitu
Pomacentridae, Mullidae, Labridae, Chaetodontidae, Scorpaenidae, Haemulidae, Siganidae, dan Lutjanidae. Kelimpahan ikan karang tertinggi berada pada Stasiun Barat dengan jumlah 55 individu. Keanekaragaman ikan karang berkisar antara (2,23-2,81) , Dominansi berkisar (0,08-0,16), dan Kesaragaman berkisar (0,8-1).
Sehinggah dapat disimpulkan bahwa ekologi di pulau Beras Basah masih relative stabil. Di mana indeks keanekaragaman dan keseragaman memiliki nilai yang lebih tinggi dibanding dengan nilai dominansi yang artinya tidak ada spesies yang mendominasi di stasiun tersebut.
Kata Kunci: Ikan Karang, Struktur Komunitas Ikan Karang, Pulau Beras Basah