Detail Cantuman Kembali
EVA OKTAVIANI - Personal Name

POTENSI BIOAKTIVITAS DAN PEMANFAATAN BAGIAN DAUN TUMBUHAN INVASIF DI HUTAN TANAMAN INDUSTRI PT FAJAR SURYA SWADAYA KECAMATAN LONG KALI KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA

Eva Oktaviani. Potensi Bioaktivitas dan Pemanfaatan Bagian Daun Tumbuhan Invasif di Hutan Tanaman Industri PT Fajar Surya Swadaya Kecamatan Long Kali Kabupaten Penajam Paser Utara. Dibawah bimbingan Irawan Wijaya Kusuma dan Enih Rosamah.
Tumbuhan invasif yang tumbuh pada areal hutan tanaman industri menjadi permasalahan yang sangat krusial. Potensi pemanfaatan tanaman invasif dapat dilakukan apabila perusahaan memiliki referensi mengenai potensi pemanfaatannya. Salah satu cara untuk mengetahui potensi tersebut yaitu dengan cara mengidentifikasi dan melakukan uji bioaktivitas. Tujuan penelitian ini untuk menguji potensi bioaktivitas yang berupa kandungan fitokimia, antimikroba, antioksidan dan menganalisis isolasinya melalui pengujian TPC dan TFC.
Penelitian ini menggunakan 13 jenis tumbuhan invasif yang diambil dari PT Fajar Surya Swadaya.
Metode pengambilan data dilakukan secara purposive sampling. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan pada konsentrasi 6.25-100 ppm dengan Ascorbic acid sebagai kontrol positif. Pengujian antibakteri dilakukan pada konsentrasi 62.5-500 ppm dengan Chloramphenicol sebagai kontrol positif. Bakteri yang digunakan adalah Propionibacterium acnes, Streptococcus mutans dan Streptococcus sobrinus. Pengujian TPC dan TFC dilaksanakan sebanyak 3 kali ulangan pada tiap sampel uji. Hasil pengujian fitokimia menunjukkan bahwa 13 sampel tumbuhan invasif mengandung senyawa metabolit seperti, alkaloid, karbohidrat, tanin, saponin, steroid, kumarin, flavonoid dan karotenoid namun seluruh ekstrak sampel tumbuhan invasif yang diuji tidak mengandung triterpenoid. Nilai kandungan fenol yang tertinggi ialah pada sampel ekstrak Clidemia hirta dan nilai kandungan fenol yang terendah ialah pada sampel ekstrak Musa balbisiana. Nilai kandungan flavonoid yang tertinggi ialah pada sampel ekstrak Borerria alata dan nilai kandungan flavonoid yang terendah ialah pada sampel ekstrak Mikania micranta. Nilai persentase antioksidan tertinggi yang hampir mendekati nilai antioksidan vitamin C yaitu sampel Trema orientalis, Nephrolepis bisserata dan Clidemia hirta. Kemudian sampel yangmemiliki nilai persentase antioksidan yang terendah yaitu Borerria latifolia. Pada pengujian bakteri P. acnes nilai persentase penghambatan yang tertinggi terdapat pada sampel Mikania micranta dan sampel yang memiliki nilai persentase penghambatan terendah yaitu sampel ekstrak Musa balbisiana. Pada pengujian bakteri S. mutans nilai persentase penghambatan yang tertinggi terdapat pada sampel ekstrak Clidemia hirta dan sampel yang memiliki nilai persentase penghambatan terendah yaitu pada sampel ekstrak Borerria alata. Sampel yang tidak memiliki potensi dalam penghambatan bakteri S. mutans yaitu ada sebelas sampel. Nilai persentase penghambatan yang tertinggi terdapat pada sampel ekstrak Meremmia peltata dan nilai persentase penghambatan terendah yaitu sampel ekstrak Clidemia hirta.
Kata kunci : Antimikroba, antioksidan, fenolik, fitokimia, tumbuhan invasif

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul POTENSI BIOAKTIVITAS DAN PEMANFAATAN BAGIAN DAUN TUMBUHAN INVASIF DI HUTAN TANAMAN INDUSTRI PT FAJAR SURYA SWADAYA KECAMATAN LONG KALI KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA
Pengarang EVA OKTAVIANI - Personal Name
No. Panggil
Subyek Kata kunci : Antimikroba, antioksidan, fenolik, fi
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2019
Penerbit Fakultas Kehutanan
Jurusan
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua