Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan alternatif jeroan ikan terhadap pertumbuhan ikan lele sangkuriang (Clarias gariepinus) dan untuk mengetahui kadar pakan alternatif jeroan ikan yang paling baik untuk meningkatkan pertumbuhan ikan lele sangkuriang (Clarias gariepinus).
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan pakan dan enam kali pengulangan. Masing - masing perlakuan pakan yang diberikan yaitu kontrol (Po, tanpa perlakuan) pelet 100%, P1 yaitu pakan dengan pelet 90% dan jeroan ikan 10%, P2 yaitu pakan dengan pelet 80% dan jeroan ikan 20%, P3 yaitu pakan dengan pelet 70% dan jeroan ikan 30%. Data yang telah diperoleh selanjutnya di analisis menggunakan Analysis of Variance (ANAVA) dan dilanjutkan dengan uji BNT 5% dan 1%.
Hasil analisis data panjang tubuh ikan hari ke 28 menunjukkan Fhitung (3,47) > Ftabel (3,10) taraf signifikansi 5%. Ada pengaruh pemberian pakan alternatif jeroan ikan terhadap pertumbuhan panjang tubuh ikan lele. Hasil analisis data berat tubuh ikan hari ke 28 menunjukkan hasil Fhitung (0,65) < Ftabel (3,10) taraf signifikansi 5%. Tidak ada pengaruh pemberian pakan alternatif jeroan ikan terhadap pertumbuhan berat tubuh ikan lele.
Disimpulkan bahwa pemberian pakan alternatif jeroan ikan memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan panjang tubuh ikan lele sangkuriang namun tidak memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan berat ikan lele sangkuriang. Dari hasil uji lanjutan BNT 5% dan 1% diperoleh hasil pemberian pakan dengan perbandingan 70% pelet : 30% jeroan ikan merupakan perlakuan terbaik pada penelitian ini.