Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Samarinda. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah purposive sampling, dimana pengambilan sampel dilakukan berdasarkan pertimbangan tertentu. Sampel penelitian terdiri dari 6 kelas, yaitu kelas X B-B, X MIPA 1, X MIPA 3, X MIPA 4, X MIPA 5 dan X IPS 2. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri
dari angket dan tes. Angket digunakan untuk memperoleh data tentang disposisi matematis dan aktivitas belajar. Tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar matematika berupa soal uraian. Sebelum penelitian dilaksanakan, diadakan uji coba instrumen penelitian kepada siswa yang bukan merupakan sampel dari peneletian. Uji coba instrumen dilakukan dikelas X MIPA 2. Analisis data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah statistika deskriptif dan regresi linier ganda dengan taraf signifikansi pengujian sebesar 5%.
Berdasarkan hasil analisis deskriptif, diketahui bahwa rata-rata skor disposisi matematis (X1) sebesar 72,02; aktivitas belajar (X2) sebesar 84,33; dan hasil belajar matematika (Y) sebesar 60,51. Disposisi matematis dan aktivitas belajar tergolong pada kategori tinggi, sedangkan hasil belajar tergolong pada kategori sedang. Hasil analisis inferensial dengan menggunakan regresi linier ganda, diperoleh persamaan penduga yaitu Ŷ = −12,503 + 0,312