HUBUNGAN ANTARA PANJANG AKSIAL BOLA MATA DAN DERAJAT MIOPIA DENGAN TEKANAN INTRAOKULAR
Beberapa studi menyatakan bahwa miopia khususnya derajat berat memiliki panjang aksial yang meningkat, hal ini ditunjukkan dengan tekanan intraocular (TIO) yang lebih tinggi dan menjadi faktor risiko terjadinya glaukoma sudut terbuka. Namun studi yang lain menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan antara panjang aksial bola mata dan derajat miopia dengan tekanan intraokular. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara panjang aksial bola mata dan derajat miopia dengan tekanan intraokular di SMEC Samarinda.
Penelitian ini dimulai dari bulan November hingga Desember 2019. Metode penelitian ini adalah penelitian analitik dengan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah 91 mata menggunakan teknik purposive sampling. Analisis dilakukan dengan uji Fisher’s Exact. Hasil menunjukkan ditemukan peningkatan tekanan intraokular terjadi pada laki-laki sebesar 2,2 % (2 mata) dan pada perempuan sebesar 1,1 % (1 mata). Usia terjadinya peningkatan TIO pada usia 31,32 dan 33 tahun masing-masing 1 mata. Uji hubungan menunjukkan antara panjang aksial bola mata dengan TIO dengan nilai p=1,000 (p>0,05), dan antara derajat miopia dengan TIO dengan nilai p=1,000 (p>0,05). Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara panjang aksial bola mata dan derajat miopia dengan TIO.
Kata kunci :bMiopia, panjang aksial, tekanan intraokular, dan derajat miopia.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | HUBUNGAN ANTARA PANJANG AKSIAL BOLA MATA DAN DERAJAT MIOPIA DENGAN TEKANAN INTRAOKULAR |
---|---|
Pengarang | BELLA ALIVIANA - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | Kata kunci :bMiopia, panjang aksial, tekanan intra |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2019 |
Penerbit | Fakultas Kedokteran |
Jurusan | Pendidikan Dokter |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY