Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi layanan informasi terhadap pemahaman siswa tentang perilaku bullying. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Antasari Samarinda pada kelas VIII sebanyak 82 siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif, Penelitian ini menggunakan metode expost facto dengan desain korelasional. Pengumpulan data dalam penelitian inimenggunakan angket untuk melengkapi data. Kemudian data dianalisis dengan memakai uji validitas dan uji reliabilitas dihitung dengan memakai keofisienCronbach Alpha. Metode analisis data terdiri dari analisis deskripsi data, uji prasyarat analisis dan uji hipotesis. Deskripsi data digunakan untuk menggambarkan data pada masing-masing variabel. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan melakukan uji prasyarat yang meliputi uji normalitasdan uji linieritas. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisiskorelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel layananinformasi secara signifikan memberi kontribusi terhadap pemahaman siswa tentang perilaku bullying. Hal ini ditunjukkan oleh harga ( ) sebesar 0,657 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05 dan diperoleh nilai koefisien determinasi (R square) variabel layanan informasi terhadap pemahaman siswa tentang perilaku bullying ( = ) sebesar 0,432 yang memiliki pengertian bahwa kontribusi layanan informasi terhadap pemahaman siswa tentang perilaku bullying adalah sebesar 43,2%.
Kata Kunci: Layanan Informasi, Perilaku Bullying