Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empirik ada atau tidaknya pengaruh antara motivasi dan optimisme terhadap kedisiplinan mahasiswapenghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah Samarinda. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa penghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah Samarinda sebanyak 58 mahasiswa. Alat ukur yang digunakan dalampenelitian ini menggunakan skala kedisiplinan, skala motivasi, dan skalaoptimisme. Ketiga skala tersebut disusun dengan skala model likert dan diuji menggunakan analisis regresi berganda dan sederhana.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yangsignifikan antara motivasi dan optimisme terhadap kedisiplinan mahasiswapenghafal Al-Qur’an yaitu dengan nilai F = 36.630, R2 = 0.571, dan p = 0.000 (p < 0.05). Pada motivasi terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap kedisiplinandengan nilai beta (ß) = 0.590, serta nilai t hitung > t tabel = 5.262, dan p = 0.000 (p < 0.05). Pada optimisme terdapat pengaruh positif dan signifikan dengankedisiplinan dengan nilai beta (ß) = 0.232, serta nilai t hitung > t tabel = 2.067, dan p = 0.043 (p < 0.05).
Kata kunci: motivasi, optimisme, kedisiplinan