HUBUNGAN LINGKUNGAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI WAHANA TATA SAMARINDA TAHUN 2017
Permasalahan dalam penelitian ini “Apakah efisiensi modal kerja Berdasarkan Return on working capital Rasio dapat meningkatkan PT. Kaltim Multi Boga Utama (KMBU) Citarasa Samarinda Tahun 2015 dan 2016?”
Tujuan Penelitian ini adalah Efisiensi modal kerja Berdasarkan Return on working capital Rasio dapat meningkatkan keuntungan PT. Kaltim Multi Boga Utama (KMBU) Citarasa Samarinda Tahun 2015-2016.
Menganalisis Efisiensi modal kerja berdasarkan return on working capital ini menggunakan alat analisis efisiensi modal kerja yang berdasarkan return on working capital rasio, untuk menghasilkan hasil analisis ini adapun perhitungan yang terkait dalam penelitian ini yaitu metode perputaran modal, rasio perputaran modal, dan rasio pendapatan.
Berdasarkan hasil analisis penelitian tentang Efisiensi modal kerja berdasarkan return on working capital rasio pada PT. Kaltim Multi Boga Utama (KMBU) Tahun 2015-2016, perusahaan dalam mengelola Efisiensi modal kerja berdasarkan return on working capital rasio, mengalami peningkatan keuntungan operasi berdasarkan modal kerja bruto yaitu sebesar 313.96% dan 320.72%, sedangkan berdasarkan perhitungan efisiensi modal kerja hanya 28,68% dan 13,21% pada tahun 2015 dan 2016. Hal ini karena perusahaan mengalami selisih antara laba operasi tahun 2016 - 2015, yaitu sebesar Rp 2.088.336.454, hal ini berati tidak ekonomis atau tidak efisien. Dalam mengelola modal kerja perusahaan melakukan perputaran modal kerja pada tahun 2015 sebanyak 112 kali dalam setahun, selama 109 hari lamanya berputar modal kerja dalam setahun, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 102 kali dengan 104 hari lamanya berputar modal kerja dalam setahun dengan berputar modal kerja yang berdasarkan pendapatan perusahaan terhadap modal kerja bersih dalam perputaran modal kerja mencapai 1,054% tahun 2015 sedangkan tahun 2016 mencapai 867,07%. Sedangkan pada tingkat keuntungan yang dihasilkan dari laba bersih setelah pajak perusahaan mendapat keuntungan mencapai 6,79% tahun 2015, maka tahun 2016 mencapai 1.82%. Hal ini perusahaan dalam akuntansi mendapat keuntungan, namun berdasarkan tingkat prestasi dalam ekonomi perusahaan mengalami kerugian atau bisa dikatakan tidak ekonomis, karena adanya penurunan pada laba bersih setelah pajak, yang tentunya akan mempengaruhi tingkat keuntungan perusahaan.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | HUBUNGAN LINGKUNGAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI WAHANA TATA SAMARINDA TAHUN 2017 |
---|---|
Pengarang | RULIA FACHDANIA - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | Efisiensi Modal Kerja Berdasarkan Return On Workin |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2017 |
Penerbit | |
Jurusan | Pendidikan IPS |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY