Semakin maraknya penggunaan pupuk anorganik yang dapat mencemari lingkungan dan juga berkembangnya isu ”back to nature” untuk memenuhi permintaan produk pertanian organik dengan berbagai persyaratan yang semakin meningkat, maka dengan penggunaan pupuk organik dari limbah decanter solid dapat mengurangi pencemaran serta memenuhi kebutuhan akan produk pertanian organik
Rumusan masalah dari penelitian ini adalah Apakah terdapat pengaruh pemanfaatan limbah decanter solid terhadap pertumbuhan bayam merah (Alternanthera amoena voss) serta berapakah komposisi limbah decanter solid yang paling efektif pada pertumbuhan bayam merah (Alternanthera amoena voss).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui pengaruh limbah decanter solid terhadap pertumbuhan bayam merah (Alternanthera amoena voss) dan ntuk mengetahui komposisi limbah decanter solid yang paling efektif pada pertumbuhan bayam merah (Alternanthera amoena voss). Proses peneletian menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 kelompok, 5 perlakuan dan 5 pengulangan.
Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunkan uji anava satu jalur menunjukan bahwa Fhitung dari perlakuan memiliki nilai yang lebih besar dari pada Ftable 1% sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh dari pemanfaatan limbah decanter solid terhadap pertumbuhan tanaman bayam merah. Selain itu berdasarkan data yang diperoleh dilapangan menunjukan bahwa komposisi yang berpengaruh paling optimal pada pertumbuhan tanaman bayam merah adalah P4 dengan komposisi 100 % limbah decanter solid.