Euis Paramitha Hardayat, 2019. Analisis Angka Lempeng Total (ALT) Bakteri Pada Air Minum Dalam Kemasan Lokal Yang Dijual di Area Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. H. Akhmad, M.Kes selaku pembimbing I dan Dr. Sonja V.T. Lumowa, M.Kes selaku pembimbing II.

Air Minum Dalam Kemasan adalah air baku yang telah mengalami proses pengolahan dan pengemasan dan dinyatakan layak minum. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan angka lempeng total bakteri yang terdapat pada air minum dalam kemasan yang dijual di area Samarinda. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pendidikan Biologi, Universitas Mulawarman, dengan metode penanaman Cawan Tuang dan metode perhitungan Angka Lempeng Total. Metode Cawan Tuang adalah metode penanaman mikroorganisme dengan cara mencampurkan media agar yang masih cair dengan sampel yang akan diteliti. Metode Angka Lempeng Total adalah metode perhitungan untuk menentukan jumlah total mikroorganisme yang tumbuh pada suatu sampel.

Hasil penelitian menunjukkan angka lempeng total bakteri pada sampel air minum dalam kemasan A adalah sebesar 40 x 102 Koloni/ ml, pada sampel air minum dalam kemasan B adalah sebesar 200 x 10 2 Koloni/ml, dan pada air minum dalam kemasan C adalah sebesar 42 x 102 Koloni/ml, dimana angka lempeng total ketiga sampel air minum dalam kemasan belum melewati batas maksimum angka lempeng total menurut standar baku mutu air minum dalam kemasan menurut SNI 01-3553-2006 yaitu 1 x 105 koloni/ml.
Kata Kunci: bakteri, air minum dalam kemasan,