Kata Kunci: Kata Majemuk,Bahasa Kutai
Kata majemuk dalam bahasa Kutai sangat unik dan memiliki ciri khas tersendiri dalam berkomunikasi. Salah satu keunikan struktur kata majemuk bahasa Kutai adalah kata sapaandalam bahasa Kutai termasuk sebagai kata majemuk misalnya, anek laki artinya kakek, anek bini artinya nenek, dananak manakkanartinya keponakan. Adapun alasan yang ingin disampaikan oleh penulis dalam penelitian ini adalah untuk mengenalkan kata majemuk kepada masyarakat Kutai dan juga untuk melestarikan bahasa Kutai dalam hal ini berkaitan dengan pengembangan bahasa. Seiring dengan pemakaian kata majemuk dalam tuturan sehari-harimendorong penulis untuk meneliti lebih dalam mengenai pembentukan kata majemuk dalam bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan (1) bentuk kata majemuk bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara, (2) jenis-jenis kata majemuk bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara, (3) makna kata majemuk bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang menekankan pada penggambaran secara objektifmengenai kata majemuk bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara. Data yangdigunakan dalam peneitian ini adalah data primer yang dituturkanoleh penuturbahasa Kutai yang tinggal diKota Bangun.Sumber data penelitian ini adalah informan yaitu penutur asli bahasaKutai di Kecamatan Kota Bangun Kabupaten Kutai Kartanegara. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, teknik catat, teknik rekam, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah metode agih atau distribusional.Hasil penelitian menunjukan (1) berdasarkan bentuknya,ditemukan ada delapan bentuk kata majemuk dalam bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun (a) N + N: anek binidanelat sapi, (b) N + V: kaca pales, (c) N+Adj: bubur padesdanranam marang, (d)Adj+N:karas hatidanpandek hati, (e)Adj+Adj: hiri dengki, (f) V+V: bongkar pasangdankeluar tama, (g) N+MU: anak manakkandanindu petuan, (h) bentuk kompleks atau afiks: ame terenyadan bebepak tere. (2) berdasarkan jenisnya, ditemukan ada tiga jenis kata majemukdalam bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun (a) endosentrik, (b) eksosentrik,(c) koordinatif. (3) berdasarkan maknanya, ditemukan ada enam makna kata majemuk bahasa Kutai di Kecamatan Kota Bangun (a) senyawa, (b) semisenyawa,(c) tidak senyawa, (d) verba, (e) nomina, (f) adjektiva.