Fitriani, 2019. Analisis Metode Elimination and Choice Expressing Reality (ELECTRE) Dalam Penentuan Kondisi Kesejahteraan Masyarakat Kota Samarinda Berdasarkan Entropy dan CRITIC. Skripsi Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas Mulawarman. Dibimbing oleh Masna Wati, S.Si., MT sebagai pembimbing (I) dan Almasari Aksenta, M.Eng sebagai pembimbing (II).
Permasalahan kesejahteraan masyarakat merupakan masalah yang dihadapi oleh masing-masing pemerintah daerah dan negara. Pemerintah merupakan salah satu pihak yang bertanggung jawab dalam menyejahterakan rakyat dan mengentaskan kemiskinan. Salah satu upaya pemerintah yaitu memberikan program bantuan sosial, agar penyaluran bantuan sosial tersebut tepat sasaran maka harus dilakukan identifikasi berdasarkan beberapa kriteria dalam penggolongan apakah masyarakat tersebut termasuk dalam kategori sejahtera atau tidak sejahtera. Oleh karena itu, salah satu teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam membantu pengambilan keputusan yaitu sistem pendukung keputusan multi-kriteria dengan menggunakan metode ELECTRE berdasarkan entropy dan CRITIC. Data yang digunakan sebanyak 220 data kepala keluarga dengan 15 kriteria berdasarkan hasil Susenas yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur. Untuk mengetahui bobot kriteria yang paling tepat digunakan pada metode ELECTRE, maka dilakukan perhitungan metode ELECTRE menggunakan bobot kriteria entropy dan CRITIC. Hasil pengujian dua metode menggunakan confusion matrix diperoleh hasil akurasi untuk metode entropy 86.4% dan metode CRITIC 92.7%, serta hasil presisi untuk metode entropy 60.5% dan metode CRITIC 78.9%. Dari hasil pengujian tersebut dapat disimpulkan bahwa bobot kriteria yang paling tepat digunakan pada metode ELECTRE dalam penentuan kondisi kesejahteraan masyarakat adalah metode ELECTRE berdasarkan CRITIC.

Kata kunci : Kesejahteraan masyarakat, ELECTRE, Entropy, CRITIC, Confusion Matrix