Keterampilan proses sains sangat diperlukan untuk membangun ketiga karakteristik ilmu kimia yaitu sebagai produk, proses dan sikap. Untuk mencapai keterampilan proses sains diperlukan pendekatan pembelajaran yang dapat mendorong siswa untuk mengaitkan materi dengan fenomena atau contoh-contoh yang ada di lingkungan sekitar. Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat digunakan adalah pendekatan saintifik, pendekatan pembelajaran ini merupakan proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik aktif mengkonstruksi konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah) yang ada dilingkungan sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan saintifik pada pokok bahasan larutan asam basa siswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 9 Samarinda Tahun Ajaran 2016/2017. Sampel pada penelitian ini adalah XI IPA 4 yang dipilih secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes berupa soal esai sebanyak 5 soal untuk post-test dan lembar observasi. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan perhitungan persentase rata-rata serta sebaran siswa tiap indikator untuk analisis keterampilan proses sains dan tiap jenis penilaian untuk hasil belajar siswa. Hasil analisis data keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa yang diperoleh menunjukkan bahwa rata-rata persentase 8 indikator keterampilan proses sains sebesar 82,8% dengan kategori sangat baik dan rata-rata 4 jenis penilaian hasil belajar siswa sebesar 77,3 dengan kategori baik, sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh penggunaan pendekatan saintifik terhadap ketrampilan proses sains dan hasil belajar siswa.