Telah dilakukan “Analisis Kadar Ion Logam Timbal (Pb2+) Pada Air, Ikan Patin (Pangasius pangsius), Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) dan Ikan Nila (Oreochromis sp.) di danau bekas galian tambang batubara Kecamatan Tenggarong Seberang. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar ion logam Pb dalam air dan ikan serta mengetahui layak atau tidaknya ikan di danau tersebut untuk dikonsumsi manusia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode destruksi pada air keramba dan daging ikan (Ikan Patin, Ikan Mas dan Ikan Nila) kemudian dilanjutkan dengan analisa menggunakan instrumen Atomic Absorbstation Spectrofotometer (AAS). Pada penelitian ini didapatkan kadar Pb pada air keramba Ikan Nila sebesar 0,039 ppm, air keramba Ikan Mas sebesar 0,031 ppm yang melebihi ambang batas baku mutu berdasarkan PP RI No. 82 Tahun 2001, berbeda pada kadar Pb air keramba Ikan Patin sebesar 0,016 ppm yang jauh dari ambang batas. Sedangkan kadar Pb pada ketiga daging ikan berada dibawah ambang batas baku mutu berdasarkan SNI 7387:2009 mengenai batas maksimum cemaran logam berat dalam pangan, dimana kadar Ikan Nila sebesar 0,138 ppm, daging Ikan Mas sebesar 0,060 ppm dan daging Ikan Patin sebesar 0,041 ppm