Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis angkapartisipasi politik dalam pemungutan suara pada pemilihan umum di Kabupaten Berau, pola angka partisipasi politik di Kabupaten Berau dan penyebab munculnya pola angka partisipasi politik di Kabupaten Berau serta lebih spesifik
pada angka partisipasi politik di Kelurahan Gunung Tabur. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa angka partisipasi politik di Kabupaten Berau menunjukan rata-rata yang masih dibawah rata-rata nasional dan di atas rata-rata provinsi pada pemilu legislatif dan pada pemilu presiden rata-rata angka partisipasi politik Kabupaten Berau di bawah rata-rata nasional dan provinsi. Pola angka partisipasi politik di Kabupaten
Berau menunjukan pola yang naik-turun dengan trend yang menurun cenderungstabil, dibandingkan dengan tingkat nasional yang trendnya menurun dan tingkatprovinsi yang trendnya meningkat. Penyebab munculnya pola angka partisipasi politik di Kabupaten Berau beragam, mulai dari figure yang kurang dikenal masyarakat, calon pemimpin kurang melakukan kampanye kelapangan hingga permasalahan administrasi dan sosialisasi yang kurang. Pada angka partisipasi politik di Kelurahan Gunung Tabur rata-rata menunjukan tidak berbeda jauh dengan rata-rata angka partispasi politik di tingkatprovinsi dan kabupaten, namun dengan rata-rata angka partisipasi politik ditingkat nasional masih di bawahnya. Pola yang ditunjukan adalah naik-turundengan trend yang meningkat. Penyebab munculnya pola angka partisipasi politik di Kelurahan Gunung Tabur tidak berbeda jauh dengan yang di tingkat kabupaten,
namun yang paling terlihat jelas pada pemilu gubernur yang mengalami penurunan disebabkan karena adanya kekecewaan masyarakat terhadap calon yang ada tidak berasal dari Berau dan kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh penyelenggara serta kampanye yang kurang dari para calon gubernur.
Kata Kunci: Angka Partispasi Politik, Pemilihan Umum