Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah program perencanaan pembangunan berjalan sesuai dengan perencanaan pembangunan selama ini,hal ini ditekankan karena mengingat pembangunan di wilayah Kabupaten Paser dirasakan belum maksimal dan merata serta untuk mengatur faktor pendukung dan kendala yang dihadapi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) dalam melaksanakan perannya
Metode Penelitian ini adalah menggunakan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah melalui penelitian/observasi,wawancara,dokumentasi langsung di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) di Kabupaten Paser, adapun yang menjadi key informan dalam penelitian ini adalah kepada Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dan Sekretaris, Kasubag. Perencanaan Program, Kasubag Keuangan dan beserta Kasubag.Umum.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) sebagai lembaga perencanaan di daerah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya lebih banyak berfungsi eksternal dibanding internal khususnya sebagai koordinator pengelolaan pembangunan baik antara instansi pemerintah maupun dengan swasta/masyarakat