Ajad Arjuna. 2019. Pendugaan Zona Lemah Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Wenner – Schlumberger Di Desa Bhuana Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang (Studi Kasus: PT. Khotai Makmur Insan Abadi). Dibimbing oleh Drs. Piter Lepong, M.Si. dan Petrus AD Lazar, M.Si., Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman.

Penelitian ini bertujuan untuk menduga keberadaan zona lemah guna mengantisipasi longsoran pada saat pembukaan galian tambang. Penelitian ini dilakukan di PT. Khotai Makmur Insan Abadi yang berada di Desa Bhuana Jaya Kec. Tenggarong Sebrang, Kalimantan Timur. Tahap penelitian meliputi pengukuran yang dilakukan dalam 4 titik lokasi menggunakan metode geolistrik konfigurasi wenner – schlumberger kemudian dari hasil pengukuran didapatkan jenis data resisitivitas semu. Data dari hasil pengukuran kemudian di olah menggunakan Software Res2dinv untuk menghasilkan penampang resistivitas 2D. Hasil penelitian yang didapatkan pada pengolahan data berupa penampang resistivitas 2D. Pada lokasi A dan B yang terletak pada daerah perbukitan berupa Bedding yang berasal dari kontak antara mudstone dan batubara. Bedding tersebut berupa lapisan mudstone karbonans pada yang terletak pada kedalaman ± 12 – 40 meter. Sedangkan pada lokasi C dan D yang terletak di daerah persawahan, ditemukan zona lemah yakni berupa lapisan alluvial dengan ketebalan 0 – 40 meter dibawah permukaan lokasi pengambilan data.
Kata Kunci: Metode Geolistrik, Resistivitas, zona lemah.