ANALISIS PERENCANAAN KEBUTUHAN OBAT ANTIHIPERTENSI DI PUSKESMAS PALARAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERAMALAN ARIMA BOX-JENKINS
Puskesmas Palaran merupakan puskesmas dengan jumlah kunjungan pasien hipertensi tertinggi di Samarinda pada tahun 2017 yaitu sebanyak 984 jiwa. Metode perencanaan kebutuhan obat di Puskesmas Palaran saat ini belum maksimal sehingga masih ada kekurangan stok obat.
Penelitian ini bertujuan melihat gambaran kebutuhan obat selama 12bulan di tahun 2019 dengan menggunakan metode peramalan ARIMA BoxJenkins.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersumber dari data pemakaian obat antihipertensi 5 tahun terakhir (2014-2018) Di Puskesmas Palaran.
Hasil studi menunjukkan terdapat kesesuaian antara data pemakaian dan peramalan pada obat Amlodipin 10 mg, HCT 25 mg dan ISDN 40 mg sertaterdapat ketidaksesuaian antara data pemakaian dan peramalan pada obat Amlodipin 5 mg, Captopril 25 mg dan Furosemida 30 mg. Tidak dapat dilakukan peramalan pada obat Nifedipin 50 mg karna tidak memenuhi uji White Noise (Pvalue < a).
Metode peramalan ARIMA Box – Jenkins dapat menjadi alternatif dalamanalisis perencanaan kebutuhan obat yang sebaiknya digunakan untuk penelitian dengan data yang berdistribusi normal dan tidak memiliki nilai ekstrim.
Puskesmas perlu melakukan perbaikan pada proses pengendalian, pencatatan dan pelaporan obat untuk perencanaan kebutuhan obat yang lebih tepat.
Kata Kunci : Peramalan, Obat Antihipertensi, Perencanaan
Kepustakaan : 45, (1994-2017)
Ketersediaan
Detail Information
Judul | ANALISIS PERENCANAAN KEBUTUHAN OBAT ANTIHIPERTENSI DI PUSKESMAS PALARAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERAMALAN ARIMA BOX-JENKINS |
---|---|
Pengarang | ARIE OKTAVIYANI - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | Kata Kunci : Peramalan, Obat Antihipertensi, Peren |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2019 |
Penerbit | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Jurusan | KESEHATAN MASYARAKAT |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY