PUPUT RAHAYU MENTARI. Analisis Pendapatan dan Nilai Tambah Industri Pengolahan Tahu (Studi Kasus pada Tahu Bandung Cap Segitiga di Kelurahan Muara Rapak Kota Balikpapan). Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, 2016 (di bawah bimbingan Mursidah dan Tetty Wijayanti).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan dan nilai tambah pada usaha pengolahan Tahu Bandung Cap Segitiga di Kelurahan Muara Rapak Kota Balikpapan. Penelitian dilaksanakan sejak Januari hingga Maret 2016.
Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah secara sengaja (purposive sampling) dengan responden Tahu Bandung Cap Segitiga. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Metode pengambilan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara langsung terhadap responden. Analisis data dilakukan untuk menentukan analisis pendapatan dan nilai tambah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha Tahu Bandung Cap Segitiga menguntungkan dan memiliki nilai tambah. Nilai pendapatan yang diperoleh responden sebesar Rp. 56.779.579,43/bulan dengan rata-rata pendapatan Rp. 2.027.842,12/hari. Nilai tambah yang dihasilkan sebesar Rp. 17.227,78/kg untuk setiap proses produksi sebanyak 1 kg kedelai akan menghasilkan 4 kg tahu atau 40 potong tahu.
Kata kunci : kedelai, tahu, pendapatan, nilai tambah.