Dewi Mayang Sari, 2019. Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Materi Laju Reaksi Menggunakan Two-Tier Multiple ChoiceDiagnostic Instrument Melalui Model Pembelajaran Discovery di Kelas XI IPA MA Negeri 1 Samarinda.
Penilitian ini dibimbing oleh Dr. Nurlaili, M.P.selaku pembimbing I dan Dr. H. Mukhamad Nurhadi, M.Si. selaku pembimbing II.
Kimia berisi konsep-konsep, mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks, dan abstrak. Seperti pada pokok bahasan laju reaksi, terdapat konsepyang abstrak. Jika siswa tidak menguasai konsep sepenuhnya dapat terjadikesulitan belajar. Siswa yang mengalami kesulitan belajar perlu diidentifikasiuntuk menentukan langkah selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuikesulitan belajar siswa pada konsep laju reaksi melalui penerapan modelpembelajara Discovery dan Instrumen Diagnostik Test Two-Tier. Penelitiandilakukan di MA Negeri 1 Samarinda dengan subjek penelitian sebanyak 36 siswakelas XI IPA 1. Penelitian ini dilakukan melalui observasi proses pembelajaran,tes tertulis, dan angket. Letak kesulitan siswa untuk konsep pada materi laju reaksiadalah (1) konsep pengertian laju reaksi 40%, (2) konsep persamaan laju reaksi 52%, (3) konsep faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi 42%, (4) konsep teori tumbukan 61%.
Kata Kunci : Laju reaksi, kesulitan belajar, Tes Diagnostik Two-Tier, Pembelajaran Discovery.