MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 13 SAMARINDA (Materi Fluida)
Model Discovery Learning adalah model pembelajaran dimana siswa berperan aktif untuk menemukan informasi dan memperoleh pengetahuannya sendiri dengan pengamatan atau diskusi dalam rangka mendapatkan pembelajaran yang lebih bermakna. Keterampilan proses sains merupakan keterampilan dasar yang ada pada setiap manusia yang meliputi proses mengamati, memprediksi, klasifikasi, mengukur mengkomunikasikan dan menyimpulkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan proses sains dan hasil belajar fisika dengan menggunakan model Discovery Learning. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMA Negeri 13 Samarinda yang berjumlah 37 siswa dan objeknya adalah model pembelajaran Discovery Learning. Pengumpulan data dalam penelitian ini yakni gan menggunakan teknik tes untuk mengetahui hasil belajar dan teknik observasi untuk mengetahui nilai keterampilan proses sains siswa dalam penelitian tindakan kelas (PTK). Hasil penelitian dan analisis data diketahui bahwa terjadi peningkatan antara siklus I dengan siklus II. Siklus I diperoleh rata-rata persentase keterampilan proses sains siswa sebesar 77,20% menjadi 87,54% rata-rata persentase keterampilan proses sains siswa pada siklus II. Ketuntasan hasil belajar siswa siklus I adalah sebesar 59,46% dengan nilai rata-rata 74,16 dan sebesar 86,49% ketuntasan hasil belajar siswa dengan nilai rata-rata 84,14 pada siklus II.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 13 SAMARINDA (Materi Fluida) |
---|---|
Pengarang | SUSI MARIA - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | Discovery Learning, Keterampilan Proses Sains Sisw |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2017 |
Penerbit | |
Jurusan | Pendidikan Fisika |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY