Anis Mawadah. 2019. “Estimasi Kedalaman Magnetic Basement di North Queensland, Australia dengan Menggunakan Metode Analisis Spektral”. Dibimbing oleh Drs. Piter Lepong, M.Si. dan Dr. Adrianus Inu Natalisanto, M.Si.

Metode magnetik merupakan metode geofisika yang berdasarkan pada variasi nilai medan magnet yang disebabkan oleh adanya perbedaan karakteristik magnetic dari batuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui estimasi kedalaman magnetic basement di daerah North Queensland, Australia berdasarkan pada data TMI (Total Magnetic Intensity) di lokasi penelitian. Penelitian ini menggunakan metode analisis spektral untuk memisahkan anomali magnetik yang dihasilkan oleh batuan dalam (anomali regional) dan anomali magnetik yang dihasilkan oleh batuan dangkal (residual). Berdasarkan hasil penelitian, terdapat perbedaan anomali yang diperoleh dari 5 profile/lintasan yang mengarah dari Timur-Barat pada peta lokasi penelitian. Hasil analisis spektral menunjukkan nilai kedalaman rata-rata anomaly regional dan residual masing-masing adalah 36,75 km dan 3,48 km. Magnetic basement di lokasi penelitian diduga berada pada kedalaman 36,75 km. Terdapat kecenderungan magnetic basement semakin dangkal ke arah utara. Di bagian Selatan lokasi penelitian diperoleh nilai 75,51 km. Nilai ini semakin dangkal ke bagian Utara lokasi penelitian yang mana diperoleh nilai kedalaman sebesar 22,96
km.

Kata Kunci: Analisis Spektral, Magnetic Basement, Metode Magnetik