Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh kepemimpinan terhadap motivasi kerja guru, (2) pengaruh disiplin kerja kepala sekolah terhadap motivasi kerja guru dan (3) pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan disiplin kerja kepala sekolah secara bersama-sama terhadap motivasi kerja guru. Penenlitian ini dilaksanakan di SMAN 10 Samarinda dengan responden adalah guru-guru sebanyak 70 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan teknik pengumpulan data mengguanakan kuesioner dengan tiga instrument yaitu kepemimpinan kepala sekolah, disiplin kerja kepala sekolah dan motivasi kerja guru. Instrumen dikalibrasi dengan memakai uji validitas dan realibilitas. Validitas butir dihitung dengan menggunakan koefisien korelasi product moment pearson, sedangkan koefisien reliabilitas instruement dihitung dengan rumus alpha cronbach. Hasil temuan menunjukan bahwa : Pertama, terdapat pengaruh kepemimpinan kepala sekolah (X1) terhadap motivasi kerja guru (Y) dengan koefisiensi korelasi p.y1 = 0,808 dan persamaan regresi Y = 42236 + 0,705 X1 Koefisiensi determinasi R = 0,648, kontribusi pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap motivasi kerja guru adalah sebesar 64,8% Kedua, terdapat pengaruh disiplin kerja kepala sekolah (X2) terhadap motivasi kerja guru (Y) dengan koefisiensi korelasi korelasi p.y1 = 0,786 dan persamaan regresi Y = 52,305 + 0,636X2 Koefisiensi determinasi R2 = 0,618, kontribusi pengaruh disiplin kerja kepala sekolah terhadap motivasi kerja guru adalah sebesar 61,8%. Ketiga terdapat pengaruh kepemimpinan kepala sekolah (X1) dan disiplin kerja kepala sekolah (X2) secara bersama-sama terhadap motivasi kerja guru (Y) dengan koefisiensi korelasi p.y1 = 0,836 dan persamaan regresi Y = 38,456 + 0,436X1 + 0,305 X2 Koefisiensi determinasi R22 = 0,700 kontribusi pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan disiplin kerja guru secara bersama-sama terhadap motivasi kerja guru adalah sebesar 70%. Berdasarkan hasil temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi kerja guru di SMAN 10 Samarinda dapat ditingkatkan dengan kepemimpinan kepala sekolah dan disiplin kerja kepala sekolah.