RENI MULYATI, Evaluasi Implementasi Kurikulum 2013 di SMP Negeri 9 Samarinda Tahun Pembelajaran 2018/ 2019. (dibimbing oleh Prof. Dr. H. Rahmat Soe’oed, MA selaku Dosen Pembimbing I dan Dr. Azainil, M.Si selaku Dosen Pembimbing II).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan kurikulum 2013 di SMP Negeri 9 Samarinda, yang meliputi: kebutuhan, perencanaan, pelaksanaan dan hasil capaian. Model evaluasi yang digunakan adalah model CIPP (Context Input, Process, Product/ Output) yang dikembangkan oleh Safflebeam. Metodologi penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi. Penelitian ini dilakukan terhadapbeberapa informan terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, tigaorang guru dan tiga orang siswa. Keabsahan data hasil penelitian ini mengunakan triangulasi sumber, teknik, waktu dan teoritis. Hasil penelitian yang peneliti lakukan di SMP Negeri 9 Samarinda terletak pada: Evaluasi kebutuhan dalam komponen konteks yang meliputi rumusan visi, misi, dan tujuan sekolah, hal ini sudah dijalankan. Evaluasi perencanaan dalam komponen input terdiri dari kurikulum yang sudah dijalankan, tenaga pendidik yang sudah sarjana dan linier, sarana prasarana yang sudah memenuhi standar pedidikan nasional, pembiayaan operasional sekolah yang diperoleh dari pemerintah pusat dan daerah, standar penerimaan siswa baru yang sesuai dengan juknis dan prosedur penerimaan. Evaluasi pelaksanaan dalam komponen proses pada perencanaan pembelajaran sudah menggunakan silabus dan pembuatan RPP yang sesuai dengankurikulum 2013. Pada pelaksanaan pembelajaran, sebagian besar guru sudah melaksanakan sesuai dengan RPP yang dibuat, tetapi penerapan pembelajaran 5 M (Saintifik) belum semuanya dilaksakan oleh guru terutama pada aspek menanya dan mengkomunikasikan. Pengembangan ranah kognitif, afektif, psikomotorik, karakter, literasi dan berpikir hots belum sepenuhnya dijalankan. Pada sub komponen penilaian sebagian besar guru sudah melaksanakan seperti merencanakan penilaian, menyusun instrument penilaian,melaksanakan penilaian, mengolah dan memanfaatkan serta melaporkan hasil penilaian, tetapi masih ada satu atau dua orang guru yang belum bisa menggunakan aplikasi untuk penilaian e-rapor karena belum terampil dalam mengoperasikan alat teknologi sepeti laptop atau komputer.
Evaluasi hasil capaian dalam komponen produk/ output meliputi prestasi akademik yang belum bisa bersaing dengan sekolah unggulan negeri atau swasta.
Kata Kunci : Evaluasi Implementasi Kurikulum 2013