Raswin Jamil, Studi Tentang Peranan Adat Paser Balikpapan (LAPB) Dalam Pelestarian Budaya Seni Ronggeng Paser Di Lingkungan Perkotaan di Kecamatan Balikpapan Timur Kelurahan Manggar Kota Balikpapan. Di bawah bimbingan Bapak Drs. H. M. Bahzar, M. Si selaku pembimbing I dan Bapak M. Jamil, S.Pd M.Ap selaku pembimbing II.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan peranan LAPB dan hambatan-hambatan yang di hadapi dalam Pelestarian seni Ronggeng Paser di Lingkungan Perkotaan di Kelurahan Manggar Kecamatan Balikpapan Timur Kota Balikpapan.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif bersifat deskriptif, Pengambilan populasi penelitian ini adalah seluruh anggota LAPB yang berjumlah 250 sedangkan pengambilan sampel dalam penelitian ini berdasarkan teknik purposive Non Probability.
Hasil wawancara kepada responden yang memiliki motivasi untuk mengembangkan dan mengenalkan lebih dekat lagi tentang Seni Ronggeng Paser ke pada masyarakat Kota Balikpapan menunjukkan bahwa LAPB dalam pelestarian Seni Ronggeng Paser yaitu menyediakan sarana dan prasarana atau memainkan Seni Ronggeng Paser, serta mendaftarkan Kesenian Ronggeng Paser ini ke Dinas Pariwisata Balikpapan hingga turut mengikuti Pentas Seni yang diadakan masyarakat maupun pemerintah setempat.
Dalam upaya pelestarian Seni Ronggeng Paser, LAPB sering mendapatkan beberapa hambatan-hambatan baik itu hambatan intern maupun hambatan ekstern. Salah satu contoh hambatan intern yaitu kurangnya kerja sama dan kesadaran untuk saling mendukung di antara anggota LAPB. Contoh hambatan ekstern yaitu kurangnya pengetahuan masyarakat luas tentang keberadaan Seni Ronggeng Paser, disamping itu kurangnya perhatian dari pemerintah dan dinas terkait menjadi faktor utama yang menyebabkan Kesenian Ronggeng Paser ini sulit berkembang dan kurang diminati masyarakat.
Perhatian khusus dari masyarakat sekitar dan pemerintah setempat sangat diperlukan supaya kebudayaan bangsa kita terutama Seni Ronggeng Paser ini tidak akan punah dan dapat terus dilestarikan.