ZULFIKAR. Aplikasi Mikoriza pada Tanah Bekas Tambang Batubara terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merrill). Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, 2019 (Dibawah bimbingan Eliyani dan Alvera Prihatini Dewi Nazari).
Tujuan penelitian untuk mengetahui: 1) pengaruh pemberian mikoriza pada tanah bekas tambang batubara terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai varietas Wilis dan 2) dosis mikoriza yang memberikan pertumbuhan dan hasil terbaik terhadap tanaman kedelai varietas Wilis.
Penelitian dilaksanakan sejak bulan Februari sampai dengan Mei 2018, di Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK), merupakan percobaan faktor tunggal, dosis mikoriza, yang terdiri atas empat perlakuan, yaitu 0; 20; 40; dan 60 g per tanaman. Setiap perlakuan diulang 10 kali. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan sidik ragam dan apabila terdapat perbedaan diantara perlakuan, dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis mikoriza pada tanah bekas tambang batubara memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap tinggi tanaman umur 28 HST, berat biji kering per tanaman, dan berat 100 butir kedelai. Dosis 40 g mikoriza tanaman-1 memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman umur 28 HST (41,11 cm), berat biji kering per tanaman (42,76 g) dan berat 100 butir (16,95 g).
Mikoriza memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai. Mikoriza 40 g per tanaman memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai terbaik.

Kata kunci: kedelai, mikoriza, tanah bekas tambang batubara