Detail Cantuman Kembali
Muhammad Habibi - Personal Name

ANALISIS ALOKASI DISCRETIONARY FUND SEBELUM DAN PADA SAAT PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH TAHUN 2015 DI KOTA SAMARINDA


Muhammad Habibi, Analisis Alokasi Discretionary Fund Sebelum dan Pada Saat Pemilihan Umum Kepala Daerah Tahun 2015 di Kota Samarinda, dibawah bimbingan Bapak Iskandar dan Ibu Ferry Diyanti.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alokasi discretionary fund belanja hibah dan balanja bantuan sosial sebelum dan pada saat pemilihan umum kepala daerah tahun 2015 di Kota Samarinda, dan alokasi belanja hibah dan belanja bantuan sosial pada daerah pelaksana pemilukada dengan calon Incumbent (Samarinda) dibanding rasio belanja hibah dan belanja bantuan sosial pada daerah yang tidak melaksanakan pemilukada (Penajam Paser Utara) serta analisis nilai belanja hibah dan belanja bantuan sosial dengan kondisi keuangan daerah tahun 2015 di Kota Samarinda.
Penelitian ini dilaksanakan di Kota Samarinda. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data model interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman (2014).
Hasil peneltian menunjukan bahwa alokasi discretionary fund belanja hibah daerah incumbent pada saat Pemilukada lebih besar dibandingkan sebelum Pemilukada sedangkan belanja bantuan sosial mengalami penurunan pada saat Pemilukada. Walaupun belanja bantuan sosial menggalami penurunan namun pemerintah Kota Samarinda mengalokasikan belanja barang yang disalurkan lewat 100 SKPD sebesar Rp. 504.938.020.140,34 kepada masyarakat pada saat kondisi keuangan daerah sedang defisit yang artinya terdapat pemanfaatan belanja hibah, belanja bantuan sosial oleh incumbent untuk kepentingan politisnya.
Alokasi belanja hibah dan belanja bantuan sosial daerah Incumbent pada saat Pemilukada lebih besar dibandingkan alokasi belanja hibah, belanja bantuan sosial daerah yang tidak melaksanakan Pemilukada yang artinya terdapat pemanfaatan alokasi discretionary fund belanja hibah dan belanja bantuan social oleh Incumbent untuk kepentingan program-program propulisnya, sehingga dapat menguntungkan Incumbent dalam pemilukada tahun 2015. Selanjutnya, peningkatan belanja hibah, tetap terjadi walaupun kondisi keuangan daerah tidak
sehat/ defisit hal ini menjadi indiskasi bahwa Incumbent berusaha tetap memberikan bantuan agar menarik minat pemilih dalam pemilukada 2015.
Berdasarkan simpulan yang diambil dari temuan penelitian, maka terdapat pemanfaatan discretionary fund belanja hibah dan belanja bantuan barang oleh Incumbent untuk kepentingan politisnya.
Kata Kunci : Discretionary Fund, Politik Anggaran, Incumbent, Belanja Hibah,Belanja Bantuan Sosial.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul ANALISIS ALOKASI DISCRETIONARY FUND SEBELUM DAN PADA SAAT PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH TAHUN 2015 DI KOTA SAMARINDA
Pengarang Muhammad Habibi - Personal Name
No. Panggil
Subyek
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2019
Penerbit
Jurusan
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua