PERBANDINGAN MATURASI NATIVE ARTERIOVENOUS FISTULA RADIOCEPHALICA ANTARA 4 MINGGU DAN 6 MINGGU PASCA TINDAKAN OPERASI PADA PENDERITA PENYAKIT GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA
Latar Belakang: Native arteriovenous fistula (AVF) radiocephalica merupakan akses vaskuler permanen untuk terapi hemodialisis. Perbedaan pendapat mengenai waktu maturasi AVF untuk memulai kanulasi dan belum adanya penelitian di Kalimantan Timur mendorong peneleti untuk melakukan penelitian ini.
Tujuan: Mengetahui perbandingan maturasi native AVF radiocephalica antara 4 dengan 6 minggu pasca operasi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda berdasarkan diameter dan debit aliran darah vena sefalika.
Metode: Penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah pasien PGK yang telah menjalani tindakan operasi native AVFdengan teknik end to side anastomosis secara concecutive sampling yaitu sebanyak 40 sampel. Analisis dilakukan dengan Independent T-test dan uji Mann Whitney.
Hasil: Terdapat 20 pasien yang diperiksa 4 minggu pasca operasi dan 20 pasien yang diperiksa 6 minggu pasca operasi. Pada kelompok 4 minggu pasca operasi didapatkan 15 pasien yang matur dengan diameter 0,499 ± 0,06 cm dan debit 1230,51 ± 485,71. Pada kelompok 6 minggu pasca operasi didapatkan 17 pasien yang matur dengan diameter vena sefalika 0,53 ± 0,085 cm dan debit aliran darah vena sefalika 1682,07 ± 660,25 ml/min. Uji perbandingan dilakukan pada
diameter dan debit aliran darah antara minggu ke 4 pasca operasi dengan minggu ke 6 pasca operasi, didapatkan pada variabel diameter nilai p = 0,425 dan pada variabel debit aliran darah didapatkan nilai p = 0,057.
Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan signifikan nilai diameter dan debit aliran darah vena sefalika yang telah matur antara pasien minggu ke 4 dan minggu ke 6 pasca operasi native AVF radiocephalica.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | PERBANDINGAN MATURASI NATIVE ARTERIOVENOUS FISTULA RADIOCEPHALICA ANTARA 4 MINGGU DAN 6 MINGGU PASCA TINDAKAN OPERASI PADA PENDERITA PENYAKIT GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA |
---|---|
Pengarang | RENOV OMPUSUNGGU - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI REN p 2018 |
Subyek | Native arteriovenous fistula radiosefalika Maturasi, Hemodialisis |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2018 |
Penerbit | Fakultas Kedokteran |
Jurusan | Kedokteran |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY