Ariandita Ardasinta. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman. 2018. Pengaruh Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan Saccharomyces cerevisia eATCC®9763 TM dan Konsentrasi Bioetanol pada Fermentasi Air Kelapa Tua (Cocos nucifera L). dibimbing oleh Dr. Sudrajat, S.U dan Dr. Rudi Kartika, M.Si.
Kelapa (Cocos nucifera L.) dapat diolah menjadi beraneka ragam produk, tetapi masih jarang yang memanfaatkan airnya terutama untuk kelapa tua. Air kelapa tua dapat dimanfaatkan menjadi berbagai produk yang bernilai ekonomis tinggi misalnya difermentasi untuk menghasilkan bioetanol. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk NPK terhadap pertumbuhan S.cerevisiae dan konsentrasi bioetanol yang dihasilkan, korelasi antara konsentrasi pupuk NPK dengan jumlah S.cerevisiae dan konsentrasi bioetanol, selain itu untuk mengetahui korelasi antara jumlah koloni S.cereviceae dengan konsentrasi bioetanol. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan yaitu variasi pupuk NPK sebagai sumber nutrisi dengan konsentrasi (kontrol, 0,3 0,6 dan 0,9) gram (b/v) dengan variabel terikat terdiri atas pertumbuhan S.cerevisiae dan konsentrasi bioetanol yang dihasilkan. Setiap percobaan dilakukan 5 kali pengulangan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi pupuk NPK yang paling efektif meningkatkan jumlah koloni S.cerevisiae terdapat pada perlakuan dengan penambahan pupuk NPK 0,6 gram (b/v) yaitu 31,89×106 CFU/mL dan konsentrasi bioetanol terbaik pada penelitian ini adalah pada perlakuan dengan penambahan pupuk NPK 0,6 gram yaitu menghasilkan rendemen 3,42 % menghasilkan konsentrasi bioetanol 3,79%.
Korelasi antara konsentrasi pupuk NPK dengan jumlah koloni S.cerevisiae dengan nilai R 2 0,2969, korelasi antara konsentrasi pupuk NPK terhadap konsentrasi bioetanol dengan nilai R 2 0,2575 dan antara jumlah koloni S.cerevisiae dengan konsentrasi bioetanol dengan nilai R 2 0,9761.
Kata Kunci: Cocos nucifera L., Fermentasi, Bioetanol, Saccharomyces cerevisiae, Pupuk NPK.