Hendri Ardiansyah, 2018. Pola Spasial Suhu Permukaan Kota Samarinda Berdasarkan Analisis Data Citra Satelit Landsat 8, dibimbing oleh Kadek Subagiada, S.Si., M.Si dan Dr. Supriyanto, MT.
Perkembangan teknologi penginderaan jauh ditandai dengan semakin banyaknya satelit yang digunakan untuk keperluan studi sehingga mendorong pemanfaatannya dalam berbagai bidang. Satelit Landsat milik NASA dalam perkembangannya telah menghasilkan beberapa generasi, salah satunya Landsat 8.
Pada Landsat 8 memiliki sensor thermal yang dapat digunakan untuk mendeteksi suhu permukaan. Suhu permukaan daratan adalah bagaimana panas permukaan bumi menyentuh di lokasi tertentu Penelitian ini berlokasi di wilayah Kota Samarinda. Data penelitian berupa data Citra Satelit Landsat 8 yang bertujuan untuk mengetahui pola spasial suhu permukaan Kota Samarinda menggunakan Algoritma Mono-Window Brightness Temperature dan mengetahui pengaruh tutupan lahan terhadap suhu permukaan di Kota Samarinda, dimana penentuan tutupan lahandilakukan menggunakan Metode Supervised Classification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola spasial suhu permukaan tinggi cenderung terkonsentrasi di bagian pusat kota samarinda (terutama wilayah kecamatan samarinda kota).
Sedangkan hubungan suhu permukaan daratan dengan tutupan lahan didapatkan hasil suhu tinggi berada dikelas tutupan lahan berupa wilayah pemukiman dan suhu terendah berada dikelas tutupan lahan berupa wilayah air permukaan, dengan mengabaikan wilayah yang tertutup awan.

Kata Kunci : Citra Satelit Landsat 8, Suhu Permukaan Darat, Koreksi Radiometrik, Tutupan Lahan , UHI.