POTENSI KULIT BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA L) SEBAGAI ANTIOKSIDAN DAN TABIR SURYA
Kulit bawang merah (Allium cepa L) memilliki berbagai senyawa kimia yang dapat dimanfaatkan salah satunya flavanoid. Flavonoid merupakan senyawa aktif yang menghasilkan aktivitas antioksidan serta memiliki sifat fotoprotektif sehingga mampu menyerap sinar ultraviolet. Pada penelitian ini dilakukan pengujian aktivitas antioksidan dengan metode ABTS (2,2’-Azinobis-[3etilbenzotiazoline-6sulfonic acid]) dan tabir surya dengan metode spektrofotometer UV-vis pada λ 292,5-372,5 nm. Dihitung niali IC50 sebagai parameter aktivitas antioksidan dan nilai %Te dan %Tp sebagai parameter aktivitas tabir surya. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kulit bawang merah sangat berpotensi sebagai antioksidan dan tabir surya. Hasil penelitian menunjukkan nila IC50 sebesar 39,22 ppm. Hasil penelitian juga menunjukkan aktivitas tabir surya. Kategori tabir surya terbaik ekstrak kulit bawang merah berdasarkan %Te adalah proteksi ekstra pada konsentrasi 50 ppm dan berdasarkan %Tp adalah sunblock pada konsentrasi 30 ppm.
Kata Kunci : ABTS, IC50, kulit bawang merah, tabir surya
Ketersediaan
Detail Information
Judul | POTENSI KULIT BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA L) SEBAGAI ANTIOKSIDAN DAN TABIR SURYA |
---|---|
Pengarang | TINA DWI RAHAYU - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2018 |
Penerbit | |
Jurusan | |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY