Mekar Bakery merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang tata boga, yang memproduksi beraneka macam jenis roti yaitu diantaranya roti tawar dan roti manis. Salah satu tantangan utama yang sering dihadapi dalam menghasilkan produk roti yang berkualitas adalah masih terdapat cacat produk selama proses produksi hingga pengemasan. Tujuan penelitian ini dilakukan antara lain untuk mengetahui hasil identifikasi, pengukuran dan hasil analisis cacat produk roti, mengetahui nilai DPMO dan sigma yang dihasilkan dari proses produksi, serta faktor faktor
penyebab timbulnya kecacatan produk roti sehingga dapat diberikan usulan perbaikan untuk mengurangi cacat produk yang dihasilkan. Metode untuk pengolahan dan analisis data yang digunakan menggunakan metode six sigma dengan pendekatan DMAIC (define, measure,analyze, improve, dan control). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh tiga penyebab terjadinya cacat produk roti tawar dengan persentase masing masing adalah adonan tidak mengembang sebesar 44,22%, roti gosong sebesar 39,97%, dan bentuk roti tidak sempurna (terpotong dan melekuk) sebesar 15,81%. Sedangkan pada produk roti manis, terdapat dua penyebab terjadinya cacat produk dengan persentase masing-masing adalah adonan tidak mengembang sebesar 54,72% dan roti gosong sebesar 45,28%. Pada produksi roti tawar, nilai DPMO yang diperoleh sebesar 4693 dengan nilai sigma sebesar 4,098. Sedangkan pada produksi roti manis, nilai DPMO yang diperoleh sebesar 8526 dengan nilai sigma sebesar 3,886.