Talmoso Syahrani, 2017. Proses Morfofonemik Bahasa Dayak Benuaq Di Kampung Lambing Kecamatan Muara Lawa Kabupaten Kutai Barat. Penelitian ini dibimbing oleh Drs. M. Rusydi Ahmad, M. Hum selaku pembimbing I dan Meita Setyawati, S. SN, MA selaku pembimbing II.

Kata Kunci : Morfofonemik, Bahasa Dayak Benuaq
Bahasa Dayak Benuaq adalah bahasa yang memiliki ciri khas tersendiri yang tidak sama dengan bahasa Indonesia atau bahasa daerah lainnya, yaitu penggunaan bunyi prenasal [pm], [tn], [kɳ] yang menjadi variasi dari fonem /m/, /n/, dan /ɳ/. Hal inilah yang mendorong penulis untuk melakukan penelitian. Harapannya melalui penelitian ini kaidah tentang bahasa Benuaq dalam bidang lingustik khususnya dalam proses morfofonemik dapat terjaga dan dipelajari lagi dengan baik, sehingga nilainilai yang terkandung dalam bahasa Benuaq bisa dipahamai lebih dalam dan juga bermanfaat dalam dunia pendidikan.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak, metode cakap dan juga metode reflektif introspeksi karena peneliti juga penutur bahasa yang diteliti sehingga data yang dikumpulkan bisa lebih baik. Selanjutnya dalam anlisis data peneliti menggunakan metode distribusional yaitu metode menganalisis data sesuai dengan data.
Berdasarkan hasil penelitian mengenai proses morfofonemik yang terjadi dalam Bahasa Benuaq di Kampung Lambing pada prefiksasi terjadi proses pengekalan fonem, peluluhan fonem, pemunculan fonem dan perubahan fonem. Lalu pada infiksasi terjadi proses morfofonemik pemunculan fonem dan pengekalan fonem, kemudian pada proses sufiksasi terjadi proses morfofonemik pelesapan fonem dan peluluhan fonem, selanjutnya pada proses kombinasi afiks terjadi proses morfofonemik pengekalan fonem, pelesapan fonem dan peluluhan fonem.