Novarini, 2018. Gambaran Darah dan Densitas Bakteri Ikan Mas (Cyprinus carpio L), Nila (Oreochromis niloticus), dan Kelabau (Osteochilus kelabau) yang Diinfeksi Aeromonas hydrophila (Dibimbing oleh Gina Saptiani dan Esti Handayani Hardi)
Bakteri Aeromonas hydrophila adalah jenis bakteri yang bersifat patogen dan dapat menyebabkan penyakit sistemik serta mengakibatkan kematian secara massal.
Penyakit yang dapat menyerang ikan air tawar, ikan hias dan dapat mematikan sampai 100% ikan. Penelitian ini bertujuan mengkaji gambaran darah ikan mas, nila, dan kelabau yang diinfeksi A. hydrophila dan mengetahui densitas kepadatan A. hydrophila pada ketiga jenis ikan. Ikan mas, nila, dan kelabau discreening menggunakan formalin dan dimasukkan ke dalam akuarium, selanjutnya ikan diadaptasi selama 3 hari. Perlakuan yang diberikan adalah infeksi bakteri A. hydrophila dengan metode perendaman dengan dosis 106 CFU sebanyak 1 ml/liter
dan kontrol (tidak diinfeksi), selanjutnya ikan dipelihara selama 11 hari. Parameter yang diamati adalah gambaran darah meliputi, hematokrit, total eritrosit, dan total leukosit, serta densitas A. hydrophila. Densitas bakteri A. hydrophila pada ikan kelabau jumlahnya lebih tinggi yaitu berkisar 29,1-39,7 CFU/ml dibandingkan ikan mas dan nila. Fluktuasi nilai hematokrit ikan kelabau lebih tinggi yaitu berkisar 25%26% dibandingkan ikan mas dan nila, fluktuasi total eritrosit ikan mas lebih tinggi yaitu berkisar 108000-291000 sel/mm3 dibandingkan ikan nila dan kelabau, fluktuasi total leukosit ikan nila lebih tinggi yaitu berkisar 8250 sel/mm3 -9950 sel/mm3.
Keberadaan bakteri A. hydrophila mempengaruhi gambaran darah ikan nila, mas dan kelabau.
Kata kunci : A. hydrophila, Mas, Nila, Kelabau