STUDI GEOMETRI PELEDAKAN DI PT.PAMAPERSADA NUSANTARA SUB PT.KIDECO JAYA AGUNG KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR
Pada tambang terbuka, sebelum kegiatan eksploitasi batubara yang dilakukan terlebih dahulu adalah memindahkan lapisan tanah penutup (overburden). Tidak semua lapisan tanah penutup dapat digali dengan alat mekanis, salah satu cara untuk memberaikan lapisan tanah penutup adalah dengan kegiatan peledakan. Dengan dilakukannya peledakan maka lapisan tanah penutup tersebut akan terberai menjadi fragmentasi.
Dalam pembuatan lubang ledak dengan diameter lubang bor yang dihasilkan berukuran 200 mm. Agar energi peledakan tersebar maksimal maka digunakan jenis pola pemboran zig-zag dan dengan pola rangkaian exchelon dengan sistem peledakan hole by hole.
Secara teoritis dengan rumus R.L Ash geometri peledakan rata-rata yang diperoleh adalah burden 6,294 meter, spacing 9,441 meter, stemming 4,406 meter, subdrilling 1.890 meter dan kedalaman 16,394 meter, Powder column 11.968 meter. Untuk geometri aktual adalah burden 8 meter, spacing 9 meter, stemming 4 meter, subdrilling 0,5 meter dan kedalaman 9 meter.
Dari geometri peledakan secara teoritis nilai powder factor yang dihasilkan adalah 0,32 kg/m3, untuk geometri peledakan secara aktual dilapangan nilai powder factor yang dihasilkan adalah 0,184 kg.
Kata Kunci : Peledakan, Geometri, Powder Factor,
Ketersediaan
Detail Information
Judul | STUDI GEOMETRI PELEDAKAN DI PT.PAMAPERSADA NUSANTARA SUB PT.KIDECO JAYA AGUNG KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR |
---|---|
Pengarang | Muhammad Rafli - Personal Name |
No. Panggil | |
Subyek | |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2017 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY