Pembelajaran model Learning Cycle 7E adalah salah satu model pembelajaran yang menuntut siswa aktif dan dapat digunakan dalam berbagai metode pembelajaran serta dapat diterapkan pada semua mata pelajaran. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran Learning Cycle 7E mampu meningkatkan hasil belajar fisika siswa dikelas X Pi Islam Terpadu Nurul Ilmi Tenggarong tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini terdiri dari 3 siklus yang setiap siklusnya terdiri dari 4 kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X pi sebanyak 34 orang siswa dan objek dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Learning Cycle 7E. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian adalah teknik tes yang digunakan untuk mengetahui nilai hasil belajar siswa. Berdasarkan penelitian dan analisis data diketahui bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa sebesar 10 % dibanding nilai awal yaitu dari nilai rata-rata kelas 62,79 menjadi 69,62 pada siklus I, kemudian untuk siklus II terjadi peningkatan sebesar 7 % dibanding nilai siklus I yaitu dari rata-rata kelas siklus I sebesar 69,62 menjadi 75,09 pada siklus II, kemudian untuk siklus III terjadi peningkatan sebesar 5 % dibanding nilai silus II yaitu dari rata-rata kelas siklus II sebesar 75,09 menjadi 78,91 pada siklus III. Selain peningkatan rata-rata nilai hasil belajar juga terjadi peningkatan jumlah siswa yang mencapai KKM yaitu dari nilai awal sebanyak 24% atau 8 siswa menjadi 41% atau 14 siswa pada siklus I, kemudian meningkat sebesar 68% atau 23 siswa pada siklus II, kemudian meningkat sebesar 82% atau 28 orang pada siklus III. Dengan demikian pembelajaran Learning Cycle 7E tepat digunakan dalam pembelajaran fisika khususnya materi Gerak Lurus.

Kata kunci: Learning Cycle 7E, hasil belajar, materi gerak lurus.