ABSTRAK
Andi Magfirah, 2016. Analisis Kandungan Logam Berat Timbal (Pb)pada udang putih (P. merguiensis) di Perairan Muara Badak. (Dibimbing oleh Dr.Nova Hariani, M.Si dan Dr. Sudrajat, SU).
Studi tentang analisis Kandungan timbal (Pb) pada udang putih (P.merguiensis) di Perairan Muara Badak telah dilaksanakan pada bulan Mei sampaiJuli 2016. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui berapa besar konsentrasilogam berat timbal (Pb) pada air, sedimen dan udang putih (P. merguiensis) diperairan Muara Badak. Pengambilan sampel menggunakan metode PurposiveSampling pada 3 stasiun yaitu: di dekat dermaga dan pemukiman penduduk, jalurtransportasi nelayan dan di dekat tempat persinggahan kapal pengangkut minyak.menunjukkan kisaran yang cukup baik untuk pertumbuhan biota air, pH berkisarantara 7,1 – 7,4 yang termasuk dalam kategori pH yang normal, salinitas berkisarantara 3,6 – 22,4 ‰ yang menunjukkan perairan payau, TDS berkisar antara13300 – 2320 mg/L yang termasuk dalam kisaran TDS yang tinggi dan melebihibaku mutu yang ditetapkan, serta DO berkisar antara 7,1 – 7,6 yang termasukdalam kategori DO normal. Kadar logam berat timbal (Pb) diukur menggunakanAtomic Absorption Spectrophotometry (AAS). Rerata kadar logam berat timbal(Pb) pada air dari stasiun 1 hingga stasiun 3 adalah 0,515, 0,273 dan 0,216 mg/L
yang melebihi standar baku mutu yang ditentukan oleh KMNLH no. 51 tahun2004 sebesar 0,008 mg/L, Rerata kadar logam berat timbal (Pb) pada sedimen daristasiun 1 hingga stasiun 3 adalah 0,844, 0,758 dan 0,835 mg/kg yang masih amankarena berada di bawah standar baku mutu yaitu < 400 mg/kg yang ditetapkanoleh SEPA (Swedish Environmental Protection Agency) dan rerata kadar logamberat timbal (Pb) pada udang putih (P. merguiensis) dari stasiun 1 hingga stasiun3 adalah 0,534, 1,079 dan 0,921 mg/kg yang melebihi standar baku mutu yangditetapkan oleh BPOM RI tahun 2009 sebesar 0,5 mg/kg.
Kata kunci: Logam berat, Timbal (Pb), AAS, Muara Badak.