Detail Cantuman Kembali

Perpustakaan Fahutan
Keanekaragaman Jenis Tanaman Pekarangan Penduduk Lokal Dan Transmigran di Kampung Linggang Amer Kabupaten Kutai Barat
Kampung Linggang Amer merupakan sumber pendapatan sekaligus penopang
penduduk lokal dan warga transmigrasi dalam pemanfaatan pekarangan sebagai
upaya pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Lahan pekarangan memiliki fungsi
multiguna, karena lahan yang relatif sempit dapat menghasilkan bahan pangan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komposisi floristik dan struktur
tumbuhan terumbu karang warga transmigrasi dan warga lokal di Kampung
Linggang Amer, pada tingkat pohon, tiang, pancang dan semai, serta untuk
mengetahui manfaat vegetasi. bagi masyarakat, termasuk bagian-bagian yang
dimanfaatkan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan data dan informasi
mengenai keanekaragaman tumbuhan dan pemanfaatan sumber daya alam.
Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel non-acak dimana peneliti
menentukan pengambilan sampel dengan menentukan karakteristik tertentu sesuai
dengan tujuan penelitian. Metode wawancara merupakan salah satu metode
pengumpulan data yang biasa digunakan untuk memperoleh data secara lisan dari
informan atau responden tertentu. Dari hasil penghitungan kesamaan tingkat pohon
antara pekarangan transmigrasi dan pekarangan lokal, masing-masing sampel
terdiri dari 22 individu spesies pohon dari berbagai spesies. 11 jenis tanaman milik
warga transmigrasi, sedangkan 13 jenis lokal. Perbandingan 2 kesamaan dengan
hasil 9,091%. Dari hasil penghitungan kesamaan jenis tingkat pancang antara
pekarangan transmigrasi dengan penduduk setempat diperoleh total 41 jenis
pancang individu, dari berbagai jenis tanaman yang ada di kawasan tersebut.
transmigrasi 31 spesies sedangkan lokal 32 spesies, perbandingan 22 kesamaan.
Dengan hasil sebesar 53,659%. Kemiripan jenis bibit yang tumbuh di pekarangan
masyarakat transmigrasi dan warga sekitar, dari hasil perhitungan kesamaan tingkat
bibit di pekarangan warga transmigrasi dan warga sekitar adalah dari 58 individu
jenis bibit dari berbagai jenis tanaman dari populasi transmigrasi 36 spesies
sedangkan lokal 45 spesies, Perbandingan 23 kesamaan. Dengan hasil sebesar
39,655%. Masyarakat memegang peranan paling penting terkait pengelolaan lahan
dan pemanfaatan secara berkelanjutan terkait pentingnya menjaga lingkungan
sekitar.
Kata Kunci : Komposisi floristik, Struktur Tegakan, Pekarangan
Pengarang | Yosdi Yosin - Personal Name |
---|---|
GMD | Text |
Bahasa | Indonesia |
Penerbit | Fakultas Kehutanan - PS Ilmu Kehutanan |
Tahun Terbit | 2024 |
Tempat Terbit | samarinda |
Baca Online | LOADING LIST... Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi Staf Perpustakaan |
Info Detil Spesifik
Yosdi Yosin. (2024).Keanekaragaman Jenis Tanaman Pekarangan Penduduk Lokal Dan Transmigran di Kampung Linggang Amer Kabupaten Kutai Barat.(Electronic Thesis or Dissertation)